PERLOMBAAN PITCHING COMPETITION RCE UGM

 

        Pitching Competition adalah salah satu ajang lomba yang diadakan oleh RCE Yogyakarta. Regional Centres of Expertise (RCE) adalah salah satu organisasi dibawah PBB dimana di Indonesia hanya ada 3, salah satunya di Yogyakarta. RCE Yogyakarta yang dikoordinir oleh UGM merupakan satu dari 3 RCE di Indonesia yang paling aktif melakukan promosi pembangunan berkelanjutan. RCE Yogyakarta aktif dalam mendukung SDGs (Sustainable Development Goals) tujuan pembangunan berkelanjutan dunia. Lomba yang diadakan merupakan salah satu implementasi dari program-program RCE untuk mengaktifkan semua kalangan masyarakat Yogyakarta khususnya dan masyarakat sekitar pada umumnya. Termasuk juga siswa, mahasiswa, pendidik dan juga lembaga masyarakat untuk berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

        Pitching Competition ini diselenggarakan di wisma MMUGM. Kompetisi ini sifatnya selalu diselenggarakan setahun sekali bebarengan dengan seminar atau workshop. Setiap 2 tahun sekali selalu ada seminar nasional. Tahun ini menepati tahun pertama seminar bersifat regional, sedangkan tahun depan adalah seminar nasional. Ajang lomba ini diadakan karena bebarengan dengan acara seminar regional RCE Yogyakarta dan UGM.

        Dua peserta SMA N 1 Mertoyudan yang mengikuti lomba pitching yaitu Anisa dan Raihani sudah mempersiapkan diri kurang lebih selama 2 minggu. Mereka membuat artikel untuk diseleksi oleh tim RCE Yogyakarta. Lomba ini bersifat individu. Dari semua artikel yang masuk, panitia RCE hanya memilih 11 peserta untuk masuk final Pitching Competition. Kemudian dipilih 3 siswa. Setelah lolos seleksi lalu mempersiapkan materi presentasi untuk Pitching Competition.

        Pembangunan berkelanjutan salah satunya adalah kesetaraan gender dan kesetaraan pendidikan. Tema yang diangkat oleh Anisa dan Raihani adalah tentang kesetaraan gender dalam dunia pendidikan dan juga kesetaraan pendidikan atau pemerataan untuk memperoleh hak pendidikan. Ternyata, dua tema yang diangkat selaras dengan apa yang menjadi visi dan misi dari RCE untuk mendukung SDGs.

        “Fokus pada tema lombanya, carilah data sebanyak-banyaknya. Jika lomba sifatnya pitching atau karya ilmiah remaja itu kita harus punya banyak data, harus study referensi sebanyak-banyaknya tentang tema terkait. Nah kalau sudah, kita harus mengemas semenarik mungkin agar mudah untuk dipahami orang lain. Dan percaya diri, kalau misalnya sudah bagus kontennya tapi pembawaan kurang percaya diri bisa mengurangi nilai ketika Pitching competition,” ucap Ibu Lia Nurhayati,S.Pd.Si., sebagai guru pembimbing Karya Ilmiah Remaja SMA N 1 Mertoyudan saat diwawancarai pada hari Jum'at (3/11/23).

        “Motivasi yang diberikan pembimbing adalah membagikan informasi semua ajang lomba di grup KIR supaya anak-anak termotivasi untuk mengikuti lomba. Motivasi tersebut tujuannya adalah agar anak-anak bisa untuk mencoba ikut belajar berkompetisi. Semakin banyak pengalaman berkompetisi itu akan membentuk rasa percaya diri,” sambungnya

Penulis Berita : Bilqis aissya puan ananda

Pewawancara : Widya Dwi Amellia sama Hasnah puji rahayu